LAMPUNG INSIDER – Politeknik Negeri Lampung melalui Program Studi Teknologi Rekayasa Kimia Industri (TRKI) berkolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten Pringsewu mempersembahkan inovasi terbaru dalam bidang teknologi rekayasa kimia industri.
Inovasi tersebut dipamerkan kepada pengunjung Pekan Raya Lampung 2023 dengan prototype reaktor batch berkapasitas 4 liter yang mampu menghasilkan produk bio oil dan biochar dari pirolisis limbah biomassa, khususnya jerami padi.
Bio oil atau asap cair yang dihasilkan melalui proses ini, memiliki berbagai manfaat. Menurut penelitian, bio oil dapat digunakan sebagai bahan pestisida, pengawet, dan pupuk cair. Sementara itu, biochar, hasil padat dari pirolisis limbah biomassa, dapat diaplikasikan sebagai briket campuran batubara kelas rendah untuk meningkatkan nilai kalorinya, sesuai temuan dari jurnal penelitian tahun 2022 salah satu dosen TRKI Shintawati, ST, MSi.
ADVERTISEMENT
Salah satu dari tim inovator, Muhammad Renaldy Munandar, menyatakan, “Iovasi ini memberikan solusi terhadap pengelolaan limbah biomassa yang efisien dan berkelanjutan. Kami berharap produk-produk ini dapat memberikan kontribusi positif dalam mengatasi masalah lingkungan dan juga memanfaatkan limbah biomassa yang selama ini sering diabaikan.”
Pekan Raya Lampung, yang berlangsung 6 hingga 21 Oktober 2023 di Lapangan Pusat Kegiatan Olahraga (PKOR) Way Halim dibuka oleh Gubernur Lampung Arinal Djunaidi, pada 6 Oktober pukul 19.30. Acara ini menjadi pusat perhatian para pejabat dan masyarakat Lampung, yang turut mengelilingi setiap pameran yang didirikan di anjungan kabupaten/kota.
Kordinator Kehumasan Polinela Ir. Teguh Budi Trisnanto, M.Si mengatakan dengan kesuksesan ini, Prodi TRKI Polinela berharap dapat terus aktif dalam berbagai kompetisi ilmu pengetahuan dan inovasi di masa mendatang. Ke depannya, ujar Teguh, mereka berencana mengikuti kegiatan Kompas Iptek yang diadakan oleh Balitbangda Kabupaten Pringsewu setiap tahun.
Kegiatan tersebut, ujar Teuh, diharapkan dapat memperlihatkan kemajuan terkini ilmu pengetahuan dan teknologi kepada masyarakat dan membuka peluang kerjasama dalam bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat.***
Editor: Iskak Susanto
Sumber: Polinela